Minggu, 23 November 2014

surat cinta untuk yg terakhir

Assalamualaikum..
Untukmu cinta terakhir ku, yang kan ku terima lamarannya. apakabar kamu disana? saat ini apakah kamu masih menjadi milik seseorang atau kah sedang menanti ku juga?
tadi aku bermimpi rasanya waktu ku untuk bertemu dengan mu sudah semakin dekat sudah siapkah kamu bertemu denganku, wanita sederhana, tidak ada yang bisa aku banggakan untuk memilikimu. kali ini orangtua ku menginginkan ku menikahi pegawai negeri, agar hidup ku bahagia., namun bagiku apapun pekerjaanmu disana, asalkan itu halal aku mau menerimamu. bagi ku bukan harta, bukan tahta dan juga bukan rupa yang utama, tapi agama serta akhlaknya. tentu aku berharap engkau yang disana seiman denganku bereEsakan pada ALLAH SWT. menjadi imamku, membimbingku dijalan_Nya dan menjadi ayah yang baik bagi anak2 ku kelak. namun aku tak pernah pungkiri, bagaimanapun hidup tak bisa begitu saja di katakan indah jika tak ada harta. maka bekerja keraslah kamu dulu disana, agar kita bisa mengumpulkan sedikit uang untuk menciptakan keluarga sederhana yang penuh cinta.

terakhir untukmu yang disana untuk cinta terakhir ku kelak. jika kita dipertemukan dalam ikatan yang suci, aku harap itu adalah pilihan dari hatimu, bukan karna nafsu atau paksaan orangtuamu..

hingga nanti kita dipertemukan.. aku harap kamu menjaga hatimu untuk ku calon kekasih halalmu..


baik-baik disana cinta terakhirku
assalamualaikum....

Minggu, 09 Maret 2014

Perjalanan Cinta Agril Part IV

Tiada satu pun yang tahu bagaimana hidup ini kedepannya, tidak aku, tidak juga kau. Kita tidak akan tahu kapan, hidup ini akan berakhir. Tidak ada yang tahu jodoh kita siapa. Sering bermain-main dengan cinta, bergelut dengan cinta yang bahagia hingga menyakitkan telah aku jalani dengan sendiri. Aku tidak tahu kenapa kisah cinta ku dengan mu sangat sulit untuk di akhiri. Padahal kisah itu telah berakhir. Aku telah mencoba memutusakan komunikasi. Mundur dan menghilang. Nyatanya kamu kembali dan aku pun luluh. Cinta kita begitu rumit untuk diceritakan pada mereka yang tidak pernah mengerti bagaimana mencintai. Ada yang cinta tak harus memiliki. Itu hanya sebuah penguat hati bagi mereka yang sangat terluka. Dan aku begitu, telah mencoba menghilang dari hidup mu, aku telah bilang bukankah cinta tidak harus saling memiliki? Namun nyatanya aku masih saja berharap kau ada disini dengan ku. Dan setiap langkah yang ku lalui itu selalu ada bayanganmu. Bagaimana tidak di bumi tempat aku berpijak ini semuanya telah aku tempuh berdua denganmu. Dari gunung kegunung, laut ke laut, semuanya telah kita lalui berdua. Mana mungkin aku bisa menghilangkan semua itu dari benakku. Selagi aku masih di bumi ini. Semuanya akan mengingatkan aku padamu. Pada tanah meninggalakan jejak yang pernah kita pijaki bersama. Mana mungkin aku bisa mengihilang begitu saja. aku telah menghabiskan 6.3072.000 menit aku habiskan untuk menunggumu. Lalu kini aku harus akhiri, menunggumu begitu saja. itu tidak mungkin, meski mulut ku berkata untuk mundur namun hati masih harus bertahan. Hati ku ingin tahu bagaimana ending dari cinta ku untukmu. dan tidak ada satupun yang bisa melarang ku untuk tetap menunggumu.

Minggu, 09 Februari 2014

Perjalanan Cinta Agril Menuju Maut Part III

Siapa sangka cerita itu bisa berubah alur, tanpa aba-aba. Pasti tidak ada yang menyangka akan lain kisahnya. Namun inilah kisah hidup gadis penakluk cinta si wanita biasa. Kisah yang penuh dengan tanda tanya dan entah kapan ending cerita ini. Tahun telah berganti, dan aku masih saja sendiri. Tidak satupun datang laki-laki yang tertarik hadir di hidupku. Meski adapun aku tidak tertarik padanya.
Kisah ini sebenarnya baru akan bermula, dan aku sendiri tidak tahu bagaimana ending dari kisah ini. yang jelas setiap kisah orang berharap akan happy ending. Karena melihat orang tersenyum di akhir cerita itu sangat menarik.
Ntah karena kesambet jin dari mana, tiba-tiba aku hadir dirumahnya, dengan pucat pasi aku bersalaman dengannya. Berharap ini semua hanya mimpi, tapi kenyataanya tidak, aku benar ada dirumahnya. Dan inilah permulaan dari semua kisah ini. Kisah ini aku awali bukan untuk membuat dia kembali padaku. Tapi untuk mengetahui seberapa besar dia masih mencintai ku. Ini bukan permainan yang sengaja aku ciptakan. Ini benar-benar mengalir apa adanya.
Siang itu, aku kerumahnya bersama temanku dan juga temannya. Dengan jantung yang berdetak kencang kulihat wajahnya yang terkejut melihat kedatanganku. Begitu juga dengan diriku sendiri, pucat pasi. Berada dirumanya membuat aku merasa tidak nyaman, pikirkan saja aku datang kerumah mantan ku yang telah memutuskan aku.  Itu sama saja, membuat orang berpikir kalau aku adalah pengmis cinta. Benar-benar suasana disana tidak membuat aku merasa nyaman.
Hadi, si lelaki yang pertama aku kenal adalah lelaki biasa, yang sama biasanya seperti aku.
seiring waktu berjalan, lelaki biasa itu menjadi luar biasa, sedangkan aku masih begitu saja.
lalu sekarang lelaki biasa itu menjadi lelaki yang teramat luar biasa. Sungguh aku terpana melihatnya.
namun apa daya, lelaki yang teramat luar biasa itu, bukanlah milikku lagi. Dia sudah punya wanita impian dalam hidupnya.
Kisah yang ku jalani ini tidak ubahnya seperti sinetron yang setiap hari tayang, namun masih bersambung. Jalan ceritanya pun maju mundur dan tidak jelas permasalahan intinya dimana. Kisah ini, kisah cinta ku dengan Hadi lelaki yang teramat luar biasa. Meski ia telah memiliki kekasih ia masih ingin aku menunggunya. Begitu egois dirinya, tega menyakiti wanita lain. Aku pun begitu, egois masih menginginkan dia, padahal aku tahu hadi sudah punya kekasih, dan bahkan hubungan yang dia jalani telah mencapai satu tahun.
Dia memohon padaku, untuk menunggunya, telah sekian lama aku tak mendengar kata-kata itu. Pda hari itu aku mendengarnya lagi. Dia memohon padaku. Agar menunggunya meski apapun yang terjadi. Dan lagi-lagi hati ku luluh begitu saja menunggu lelaki yang jelas-jelas memiliki kekasih. Sebagai seorang wanita sebenarnya aku malu, menjadi orang ketiga di hubungan mereka. Namun aku cinta dan dia masih berharap yang sama.

Haruskah hubungan ini aku jalani begini?? 

Jumat, 31 Januari 2014

Perjalanan Cinta Agril Menuju Maut Part II

Keesokan harinya, padahal hadi tahu bahwa aku dan erik sudah jadian, dia malah nembak aku juga lewat telvon. Dari teman-teman ku, aku tahu kalau hadi menyukai ku dari pertama bertemu tapi dia tidak berani mengatakan cinta pada ku.
Kencan pertama ku dengan erik, kami main-main di pantai. Dan mungkin ini awal dari semua kebohongan itu.
Aku agril, wanita biasa yang dicintai oleh beberapa laki-laki biasa. Sepulang kencan dengan erik aku tidak mau di antar. Padahal bukan karena aku malas pulang, tapi karena aku emang udah janjian dengan hadi di pantai ini. beberapa saat sebelum erik pergi hadi datang, ya seperti orang yang kebetulan bertemu, padahal kebohongan ini telah ku mulai.  Lalu erik pergi dan aku melanjutkan perjalanan dengan hadi. Sejak saat itu aku dan hadi jadi sering berkomunikasi lewat hp. Kalau erik tidak bisa aku hubungi maka aku akan beralih nelvon hadi, begitu sebaliknya. Ya hadi bagi ku adalah sebuah serap jika aku putus dengan erik nanti. Aku juga pernah bilang ke hadi aku menyukainya, tapi waktunya belum tepat. Hingga kami hanya berteman dekat, malah lebih dekat ketimbang aku dengan erik.
Sebulan berlalu aku putus dengan erik. Pantai adalah saksi kebohongan yang erik dan aku ciptakan. Kami putus karena memang sudah tidak cocok lagi. Dan didepan erik dan hadi aku bilang aku menyukai hadi. Namun erik terlihat biasa saja. Dan erik berlalu begitu saja. Sedangkan hadi masih menemani aku. Saat hadi menanyakan status hubungan kita, ku bilang pada hadi sebuah alasan klise yang menurut ku masuk akal. Aku ingin fokus belajar nanti kalau aku telah jelas lulus maka aku akan memperjelas hubungan ini. namun jika kamu tidak sabar menunggu maka cari lah wanita yang luar biasa yang bisa kamu cintai.

Namun malam-malam yang ku lewati terasa amat sepi semenjak hadi si lelaki biasa tidak pernah menghubungi ku lagi. Wanita biasa seperti aku hanya melewati malam-malam panjang dengan bintang jika muncul, dengan hujan jika sedang turun. namun malam ini serasa tidak biasa dari malam-malam ku sebelumnya. Disini mulai tumbuh cinta antara aku dengan seseorang. Ya cinta yang dimulai dengan ketidak sengajaan. Namun aku ingat sebuah janji aku tidak ingin pacaran dulu sebelum lulus sma.
Tanggal 25 april 2010, itu hari yang amat berkesan bagi ku, akhirnya aku pacaran dengan seseorang yang mampu mengambil hati ku dari luka yang telah lama tidak pernah sembuh. Luka yang pernah di buat oleh apri. Hari itu adalah tanggal jadian ku dengan andre. Kami jadian tepat sehari sebelum pengumuman kelulusan ku. Padahal aku berjanji tidak pacaran sebelum aku benar lulus. Namun aku teramat yakin kalau aku bisa lulus hingga aku berani menerima andre menjadi pacarku. Aku lupa kalau aku sudah berjanji dengan hadi, kalau setelah lulus aku akan memastikan hubungan ku dengan dia. hari-hari berlalu begitu saja. Aku semakin jarang ketemu dengan andre bahkan nelvon pun jika dia merasa kangen saja.
Aku mulai bosan dengan hubungan itu lalu aku mencoba mencari tahu tentang hadi. Pucuk dicinta ulam pun tiba. Ternyata hadi masih ingat dengan janji ku padanya.
“agril, kamu dimana ketemuan yuk.” suara hadi dari seberang sana.
“besok ja ya di, aku sekarang g bisa.” Aku sebenarnya hanya menguji, seberapa besar keinginan hadi bertemu aku.
“g bisa sekarang ya gril?”
“g bisa hadi, agril lagi sibuk banget ngurus pendaftaran untuk kuliah.”
Lalu aku tutup televon dari hadi karena hadi bilang dia juga lagi antri di bank buat daftar kuliah, aku g nyangka bisa ketemu hadi di bank. Dan itu tidak di sengaja. Hadi yang dulu beda dengan hadi sekarang hadi yang dulu biasa sekarang menjadi luar biasa. Sedangkan aku yang dulu biasa sekarang jadi teramat biasa. Lama antri begini g bakal buat aku bosan jika ada hadi yang akan menemaniku.

Ujian tes masuk bersama perguruan tinggi. Kali ini aku g ingin gagal lagi seperti ujian-ujian ku yang  sebelumnya. Sibuk untuk mempersiapkan ujian lupa kalau aku punya pacar. Andre sampai marah-marah karena televon darinya tidak aku angkat. Seking banyaknya panggilan masuk akhirnya aku angkat juga telvonnya.
“dek! Kmna aja sich, dari tadi di televonin baru angkat sekarang.” Aku kena omelin oleh andre tanpa henti.
“da(panggilan aku pada andre yang artinya abg), dek tu lagi sibuk banget buat ujian smnptn besok. Da tau kan dek dah dua kali gagal, dek g mau gagal juga kali ini.” aku balas marahannya andre.
“tapi setidaknya dek kasih tau da kek.. kalau da tau kan da g akan marah-marah begini. Da tu kangen sama adek.” Kan jelas banget andre telvon aku Cuma kalau dia lagi kangen aja, coba lagi sibuk sama teman-temannya aku dilupain bahkan aku telvon aja g dingkat.
“maafin dek ya sayank... dek belajar dulu ya, dek tutup telvonnya ni. asalammualaikum”
“walaikumsalam” jawab andre sambil menutup telvonnya.
Hari ini ujian masuk snmptn, hari pertama aku g ingin telat. Aku bangun lebih awal dari hari-hari sebelumnya dan siap-siap untuk ujian hari ini. ujian kali ini memang udah sangat aku tunggu-tunggu.
Aku memang sangat ingin lulus kali ini, pagi-pagi sekali aku sudah sampai dilokasi ujian. Ujian kali ini aku lewati dengan teramat serius.

Selesai ujian aku siap-siap untuk pulang sambil nunggu bus. Namun hal yang tak ku sangka terjadi, hadi malah menjemput ku ke lokasi ujian ku. Dan dia mengantarkan aku ke rumah. Ya aku tinggal dirumah saudara laki-lakiku selama dipadang.
Kisah ini telah ku mulai, kobohongan dan cinta yang palsu aku mulai dengan hadi.
Hari-hari berikutnya aku dan hadi lebih sering bertemu, di banding aku bertemu dengan andre. Bahkan aku seakan lupa kalau aku punya pacar. Kesibukanku dan kesibukan andre membuat ku jenuh pada hubungan yang aku jalani, tapi aku tidak ingin berakhir buruk, aku menunggu dia memutuskan aku. Saat cinta ku dengan andre terasa ambar. Hadi datang dengan cinta lamanya kepada ku. Tanggal 1 juli, ya tanggal itu adalah hari jadian ku dengan hadi. upps, aku lupa kalau aku masih punya pacar. Sekarang aku mendua, tapi karena aku bosan dengan hubungan ini.
Aku pikir jadian dengan hadi akan menghilangkan rasa bosan ku, tapi malah sebaliknya. Aku dan hadi jarang terjadi komunikasi setelah kami jadian. Sehingga kejenuhan ku juga muncul. Saat yang bersamaan andre tidak menghiraukan aku. Aku akhirnya mencari cinta lain yang bisa buat ku merasa bahagia.
Ya teman satu sekolahan ku, dulu aku pernah tertarik padanya, dan mungkin dia juga atau apalah namanya. Kebetulan sebenarnya tidak pernah ada, kalau tidak kita sendiri yang membuat kebetulan itu.
Tepat saat aku jenuh dengan hadi dan andre, rezi datang padaku. Sebagai teman lama, namun dalam hari yang sama teman lama menjadi pacar baru. Ternyata rezi baru putus dengan pacarnya yaitu teman dekat ku. Dia tau aku punya pacar dan aku juga tau dia masih mencintai mantan pacarnya. Seakan berada pada posisi yang sama, untuk melepas kejenuhan aku dan rezi menjalin cinta. Dan kami menjalin cinta secara diam-diam. Bahkan tak ada satu orang pun yang tau aku pernah pacaran dengan rezi.
Namun cinta yang salah ini tidak bertahan lama, mungkin satu minggu atau dua minggu saja. Lalu aku tidak pernah komunikasi lagi dengan rezi. Itu akhir dari hubungan ku dengannya. Lalu sebulan berikutnya aku putus dengan andre tanpa alasan yang jelas. Sekarang jelas aku sendiri. Saat seperti itu aku mencoba membuat hadi merasa sangat membutuhkan aku, aku mencoba memutuskannya, namun dia menolak. Tolakan dari hadi menjadi senjata ampuh bagi ku. Aku bahkan bisa saja memutuskan dia jika aku mau. Namun karna aku tidak ada serap aku jadi harus waspada. Aku benar-benar lupa aku pacarnya, bukan bosnya. Seakan berada diatas angin aku sesuka hati ku mempermainkan hadi.
Akhirnya cinta kami berjalan baik-baik saja, namun juga sangat biasa saja. Hingga pada saat anyversery yang pertama dia lupa. Lalu aku benar-benar ingin memutuskan dia. ya dengan sangat emosi aku putuskan dia. tapi apalah daya ku, ketika dia memohon aku tak kuasa untuk berkata tidak. Dan akhirnya cinta itu berbalik. Setelah kejadian itu aku yang mulai benar-benar mencintai hadi. bahkan aku sangat rindu saat bersamanya. Namun dia tetap seperti dia yang dulu. Kami jarang komunikasi. Hingga pada suatu ketika pertengkaran hebat antara aku dan hadi terjadi. Aku benar ingin putus tapi tidak ingin memutuskan. Aku hanya ingin di putuskan. Dan dia masih tidak mau. Dia memohon pada ku untuk memberi dia kesempatan. Dan ini lah saat bahagia antar aku dan hadi. cinta itu sekan baru datang pada ku. Aku benar cinta dia, bahkan sangat mencintainya. Aku sangat sering menelvonnya, karena rindu ini selau datang padanya.
Namun cinta itu tidak berlangsung lama. Aku merasakan hujan petir dan badai di siang hari. Seakan tersambar petir sebelum hujan turun. bahkan lebih parah lagi, aku serasa ditembak dengan pistol di kepala ku oleh orang yang ku sayangi. Ini berawal ketika aku menelvon hadi ketika aku sampai di kost. dengan lembut aku berkata padanya. “say aku dah sampai di kos, sayang dimna sekarang?” lalu dengan suara keras aku mendengar suara hadi disana “harus ya nelvon itu setiap saat???” dengan emosi aku tanya apa maksud dari katanya itu. Ternyata dan ternyata. Petir menyabar diriku. dia mengatakan ingin putus disaat aku benar-benar mencintai dia. bahkan cara dia putuskan itu tidak menarik lagi.
Karena prinsip ku, tidak ingin putus lewat telvon. Maka aku temui dia. namun caranya membuat aku benar-benar jenuh. Akhirnya aku terima dia putuskan aku.
Seminggu hingga dua minggu berlalu aku masih terluka, dan aku tau dia juga. Namun bagi ku luka itu tidak seberapa, sebelum dia hadir kembali.
Ketika malam minggu datang aku membuat sebuah status di FB “malming dengan yang baru”. Lalu esoknya aku melihat dia koment status ku, “udah dapat yang baru ya, cepat sekali”. Lalu aku coba lihat FB nya hadi, status terbarunya “”aku pikir kamu akan menunggu ku, ternyata.. i hate u A.”. status itu membuat aku yakin kalau dia masih mencintaiku. Bahkan sangat. Lalu aku minta penjelasan dari dia. dan dia  ingin aku menunggu nya dan jangan pergi darinya. “plis tunggu aku, aku akan datang kembali untukmu. Apapun yang terjadi saat  ini aku harap kamu menunggu ku, meski aku akan telat untuk itu. Tetaplah menungguku.” Aku tahu dia benar masih mencintaiku. Yang tidak aku tahu alasan dia putuskan aku. Hingga saat ini aku tidak pernah tahu itu.
Karena aku juga masih teramat mencintai dia, atau mungkin karena aku masih sendiri aku masih berharap dia ingin balikan sama aku, namun dia hanya minta menunggu. Hubungan kami membaik, namun tidak kembali pada status itu. Aku berharap ia kembali, namun dia tidak pernah mengerti.
Terkadang hujan memang harus diselingi petir dan badai. Dan terkadang hujan bisa membanjiri dan juga bisa mencelakakan. Namun ini setelah hujan terjadi petir dan badai. Setelah hujan terjadi gempa dan setelah hujan mereda. Banjir besar datang. Kenapa harus pada hujan aku samakan, ya karena kisah ini sama adanya. Setelah hujan mereda, setelah kisah ini membaik, meski masih tidak begitu namun badai besar datang dan bahkan gempa besar datang melanda. Kisah itu berawal dari seorang teman FB ku yang mengatakan pacar atau bahkan mantannya hadi. dan aku bertanya banyak tentang hal ini . akhirnya aku tahu selama pacaran dengan aku ia juga mencari wanita lain diluar sana yang lebih baik dari ku. Tidak tanggung-tanggung dua wanita sekaligus. Aku bahkan tidak menyangka itu. Lelaki yang aku pikir selama ini setia dan lelaki yang menyuruh aku menunggunya meski untuk jangka waktu yang teramat lama. Ternyata dia menduakan aku. Aku tidak marah dia mendua yang aku marahkan adalah kenapa dia tak jujur. Bahkan ketika aku telah tahu kebenarannya dia masih sanggup berbohong dan berkata itu tidak ada. Bahkan dia masih sanggup memanggil aku dengan sebutan sayangnya. Benar-benar lelaki tidak tahu diri.
Ketika dia tahu itu dia masih bisa marah pada mantan pacarnya yang bahkan menurut mantannya itu, dia juga pernah mengemis padanya. luka ini teramat perih, lebih perih dari luka sebelumnya. Tapi aku harus berbuat apa, toh aku dan dia memang sudah putus. Dan aku dan dia tidak lagi saling cinta. Ini memang membuat aku dilema. Tapi aku harus gimana lagi. Hati ini harus bisa terima, karena aku tidak berhak untuk memarahinya, sebagai seorang mantan aku hanya bisa diam.
Satu lagi cerita baru tentang aku dan dia tentang cintanya yang tak kunjung usai. Aku mulai  terbiasa tanpa hadirnya, namun dia hadir membawa cinta dan pergi meninggalkan aku dengan luka yang menurut dia itu sangat mengasikkan. Seperti hadir luka baru dalam diriku. Namun luka ini tidak akan membuat aku jatuh.
Wanita biasa seperti aku kenapa harus ada pada masalah yang luar biasa dan sangat luar biasa. Kenapa harus masalah cinta kenapa tidak yang lainnya?? Lalu apa guna gelar aku selama ini. jika gelar itu hanya bertahan sementara. Aku sungguh tidak mengerti dengan cinta yang aku alami. Berkali-kali terluka karena cinta kenapa aku masih percaya cinta itu ada. Kenapa aku masih suka gelar gelar yang disandangkan pada ku?? Aku bahkan masih belum mengerti ini semua.
Wanita biasa seperti aku kenapa harus disakiti dengan cara yang luar biasa??? Kenapa tidak bisa mendapatkan kebahagiaan yang luar biasa?
 Hari berlalu dan bulan pun terus bergulir, aku baru sadar. Ketahuilah satu hal, ketika kamu mengejar cinta, maka cinta itu akan berhenti mengejarmu. Dan jika kamu berhenti mengejar cinta maka cinta itu akan datang perlahan di kehidupanmu. Tapi kamu harus tahu, saat seperti itu kamu jangan langsung membiarkan cinta itu merangkulmu. Karena mungkin itu saat-saat yang tepat untuk dia membuatmu terjatuh. Kerena sesungguhnya, mantan akan terlihat lebih manis ketika ia tidak lagi jadi milikmu. Dan ia akan sangat terluka ketika ia melihat kamu bahagia tanpa dia. Maka bisa saja cinta itu mengejarmu hanya untuk luka. Aku belajar dari kata-kata itu, aku tahu ketika aku berharap hadi datang kepada ku malah hadi menghindar. Namun ketika aku menghindar dari kehidupan hadi namun dia datang perlahan dengan janji palsu dan luka baru. Tapi tak mengapa itu sudah biasa, hadi hanya permainan baru yang harus aku jalani. Bahkan bagi ku itu sangat mengasikkan untuk aku lanjutkan. Ketika aku mendekati dia dengan kebohongan baru yang aku ciptakan. Aku tahu dia masih sangat ingin aku terluka. Tapi kali ini aku ikuti alurnya. Siapa sangka aku akan berbohong kepada dia tentang perkuliahan ku. Siapa sangka dia mau jadi pacar ku ketika aku mengatakan ingin cuti dan pasti tidak ada satu pun yang menyangka dia ingin selalu disamping ku saat aku sedih dan butuh dia. meski status itu tak penting lagi bagi ku. Ingat ini hanya sebuah permainan baru yang aku jalani untuk buat dia terluka. Aku masih tak terbayang wajahnya ketika memohon pada ku agar tidak cuti kuliah. Aku masih ingat raut wajah kagetnya ketika dia tahu aku ingin cuti. Bahkan tanpa aku harus bilang, dengan sendiri dia mengatakan “jika kamu tidak jadi cuti, aku akan lakukan apa saja yang kamu inginkan”. Setidaknya aku tahu dia benar-benar tidak ingin aku terluka. Lagi-lagi wanita biasa berhasil buat semuanya menjadi luar biasa.
Dan permainan itu pun usai, ketika aku mulai bosan bermain-main dengan kebohongan ku sendiri. Lalu tidak pernah lagi ada komunikasi antara aku dan hadi. Semuanya benar-benar usai. Suatu ketika aku pernah ingin mencoba memperbaiki diri dan berharap sama, dia masih ingin kan aku. Tapi, “udahlah, kita urus kehidupan kita masing-masing, lagian aku sudah punya pacar” kata hadi melalui sms. Ya sudah semenjak saat itu tidak pernah lagi ada komunikasi.


*bersambung....

Terbiasa

siapa yang tahu hatiku??
aku saja tak mengetahuinya, apalagai kamu dan mereka. kalian tidak akan tahu hati bagaimana aku dan hatiku.
aku bisa saja mengatakan ini padamu, mengatakan itu pada mereka. lalu aku mengatakan begini pada hatiku sendiri.
aku bisa berbohong, bahkan membohongi hati ku sendiri aku bisa. terbiasa bohong pada hati sendiri, membuat aku tak tahu kapan aku jujur dan kapan aku sedang berbohong.
lalu bagaimana mungkin kamu bisa percaya begitu saja padaku, sedangkan aku sendiri tidak tahu, apakah saat itu aku sedang berbohong atau masih jujur.
aku pernah bertanya pada hatiku sendiri, kenapa aku harus mendustai hati ku??
hatiku menjawab, karenaaku ingin tegar. makanya aku berdusta. agar aku bisa tegar dengan sendiri. tanpa harus ada bantuan dari orang lain.

agar aku tahu saat ini aku berbohong atau jujur aku hanya perlu merasakan hatiku dalam-dalam. dan saat itu aku akan tahu bahwa aku bohong taua kah jujur..

Selasa, 28 Januari 2014

Perjalanan Cinta Agril Menuju Maut

Ini tetang aku, kamu, dia dan meraka. Ini kisah kita yang dimulai dengan sebuah kebohongan. Entah dari mana kebohongaan itu berasal namun kebohongan ini berlajut kedalam hubungan kita yang begitu mengasyikan untuk dijalani..
Aku wanita biasa, lahir dan tumbuh dari keluarga sederhana. Tidak cantik, tinggi, pintar, aku hanya wanita biasa. Yang dicintai oleh orang-orang yang biasa dan dibenci oleh mereka yang biasa juga. Tidak ada yang lebih dari hidup ku. Semua wanita yang melihat ku, hanya akan berkata wanita biasa yang tidak akan dapat cinta dari mereka yang luar biasa.
Dunia dan bahkan bumi tahu bahwa aku wanita biasa namun mampu membawa perubahan bagi mereka yang merasa luar biasa dalam hidupnya. Aku Agril, mulai masuk smp aku sudah dikenal di  seluruh pelosok sekolahan ku yang biasa itu dengan sebuah gelar yang teramat aneh yaitu Gadis Penakluk Cinta. Bukan karena kecantikan ku atau karena aku pintar tapi karena kenakalan yang aku buat dan karena banyak lelaki yang mereka suka namun malah menyukaiku. Padahal aku hanyalah wanita biasa yang tomboy, itu kata teman-temanku. Aku memang wanita biasa yang sangat nakal, namun nakal ku pada tempatnya. Bukan sembarangan atau beradalan yang seperti mereka katakan.  Beberapa dari wanita disekolahan ku meminta bantuan ku, karena mereka tahu kalau aku terkenal disekolahan ku. Ada pada suatu ketika seorang seniorku meminta bantuan ku.
“pink, (panggilan akrab ku) kamu teman dekat nya riko kan. Combaling aku dong. Aku suka banget ma dia” kata deci seniorku.
“ya..ya.. besok aku bantuin ya ci”. Seminggu berlalu deci menanyakan bagaimana perkembangannya. Namun apa yang terjadi riko malah menembak aku didepan deci. Dia bahkan mengatakan sudah lama menyukaiku. Semenjak saat itu tidak ada lagi yang meminta bantuan ku, karena mereka takut, nanti cowok yang dia suka juga jadi suka sama aku. Sejak saat itu lah aku dikenal sebagai gadis penakluk cinta.
Padahal aku hanya wanita biasa dan mereka juga tahu itu.
“hai agril, kamu sendrian” aku kenal suara itu, lalu ku lihat ke belakang. Itu rian teman ku, kami kenal karena kami sama2 anak pramuka. “kelihatannya bagaimana, apakah kamu lihat orang lain disebelahku selain kamu???”
“aku kan Cuma bertanya baik-baik kenapa harus jutek gitu sih?”
“maaf deh, gabung sini yuk. Aku lagi bete ni”
Percakapan itu berlanjut hingga bel istirahat pun usai. Hari demi hari kami lalui dengan saling berbagi kisah dan cerita. Lalu mulai saling jatuh cinta. Hari berlalu namun cinta yang aku jalani bersama rian tak bertahan lama. Teman ku putri  juga mencintai rian dan kelihatannya rian juga mulai mencintai putri. Hingga akhirnya aku melepaskan rian.
Bulan berlalu, lalu aku mengenal sosok lelaki luar biasa di hidup ku yang sangat biasa. Lelaki itu bernama Apri lelaki sempurna yang aku temukan semenjak aku kenal cinta. Lalu aku mencintai dia setengah mati. Perjalanan untuk mendapatkan cintanya yang sempurna sangatlah tidak mudah. Aku harus menyelusuri seluruh pelosok negeri ku untuk mendapatkan cintanya. Apri lelaki itu tak pernah muncul lagi setelah dia menampakan wajahnya pada ku sehingga aku jatuh cinta padanya. Pencarian menemukan apri berhasil berkat bantuan teman-teman ku dan bantuan sepupunya apri.
Cinta pun dimulai, dengan kata-kata yang begitu indah. ‘aku mencintaimu seperti bulan mencintai malam, meski kadang tak muncul namun ia akan kembali dengan sinar yang lebih terang.’ Sejenak kata-kata itu terasa sangat romantis namun pada akirnya aku pun sadar cinta itu adalah maksud dari semua yang terjadi padaku. Setahun perjalanan cinta ku apri pindah mengikuti ibu nya keluar kota. Dan kami tidak pernah bertemu hingga satu tahun berikutnya, tidak ada komunikasi sekalipun. Lalu aku mulai mencoba melupakan dia dan mencari cinta baru yang biasa. Ketika hatiku ku mulai terbiasa tanpa kabar dari nya namun dia datang dengan cinta yang sangat luar biasa. Hingga aku lupa bahwa ada cinta yang biasa menanti ku.
Hingga aku tersadar cinta itu adalah petanda bahwa bulan tidak akan bersinar lagi untuk ku. Bahwa kenyataan pahit harus aku terima ternyata kehadiranmu telah kamu rencanakan hanya untuk menghapus luka dan air mata ku. Setelah beberapa bulan aku menikmati cinta yang luar biasa dari mu, kamu menghancurkan cinta berkeping-keping. Seperti hujan meteor yang menghancurkan bumi. Kamu kenalkan aku dengan sosok wanita yang sempurna itu sebagai kekasih baru mu. Dan kau kenal kan aku pada nya sebagai wanita biasa yang ingin hadir dalam hidupmu. Ini sungguh menyakitkan bagi ku. Namun cinta ini pada mu teramat dalam.
Hari berlalu, berganti bulan hingga tahun namun nama mu masih terukir dihati ku, meski terkadang ada lelaki yang sempurna mencoba hadir dalam hidup ku. Tapi itu semua tidak mampu menghilangakn rasa itu dari mu. Hingga pertemuan terakhirku denganmu, aku masih mencintaimu. Meski aku bisa saja membuat mereka menyukai ku. Namun apa gunanya sedangkan aku tidak suka itu. Meski aku bergelar gadis penakluk cinta. Aku tidak mampu menaklukan cintanya apri.
Selepas dari masa SMP ku yang tergolong biasa, namun ada cinta yang luar bisa pernah hadir disana. Dan hingga masuk masa SMA yang masih saja biasa. Tak ada yang berubah, aku masih saja menjadi siswi yang nakal dan pemalas. Jujur sebenarnya aku tidak terlalu bodoh. Karena ku masih pernah mendapatkan rengking pertama semasa aku smp. Dan selama aku smp aku tidak pernah beranjak dari kursi tiga besar ku. Namun pada masa SMA. Masa-masa sulit dan teramat sulit dalam hidupku. Tak sekalipun aku mencoba menjadi sepuluh besar. Dan  masa jaya ku sebagai gadis penakluk cinta  pun mulai memudar, meski gelar itu masih ku sandang.
Dan tak seorang pun lelaki yang ingin mencintai wanita biasa seperti ku, termasuk seniorku. Aulia, dia bahkan merasa risih akan kehadiran ku. Namun aku terus berusaha bukan untuk mendapatkan cinta darinya hanya sekedar mendapatkan pembelaan dari dirinya. Karena dia tahu apa yang sebenarnya terjadi dan dia tahu bahwa aku tidak pernah mencintainya dan dia juga tahu bahwa aku tidak mencintai siapapun selama aku ada disana. Ini semua hanya karena ke cemburuan seniorku, karena aku begitu dekat dengan kekasihnya. Bukan salah ku aku dekat dengan bg megi, harusnya dia tahu status ku dengan bg megi adalah kakak adik. Bukan sepasang kekasih. Namun dia terus melabrakku jika aku masih dekat dengan bg megi. Aku tidak tahu bagaiman caranya agar dia yakin. Karena aku tidak punya pacar disana dan dia juga tahu bahwa orang yang begitu dekat dengan ku hanya bg megi. Akhirnya dengan terpaksa aku ambil jalan pintas agar aku tetap dekat dengan bg megi namun tidak membuat pacarnya harus cemburu pada ku.
Pada malam itu bumi seakan terasa gempa dan dihebohkan oleh tindakan ku yang salah. Malam itu adalah malam rabu awal dari hancurnya hidup ku. Aku mengirim pesan dengan nomor baru pada bg aulia. Dengan berkata bahwa aku menyukainya. Dan malam itu juga semua orang tahu bahwa pengirim pesan itu adalah aku. Hingga banyak dari para seniorku yang mencoba menjauh dari kehidupan ku. Termasuk bg megi. Harusnya dia yang selalu ada untuk ku, harusnya dia yang menghiburku. Namun dia juga menghindar dari ku. Hanya satu orang senior yang tidak membenci ku dia adalah bg ridho. Dia tidak membenci ku bukan karena dia sayang aku, tapi karena dia memang orang yang baik. Lalu aku ceritakan semua yang aku alami pada bg ridho. Bg ridho lah yang mencoba menjelaskan pada bg megi dan teman-temannya yang lain.
“lalu kenapa agril pilih bg aulia yang agril nyatakan cinta, kenapa tidak abg-abg yang lainnya??”
Sambil meneteskan air mata aku menjawab tanya bg ridho, “bg kan tau bagaimana hubungan Agril dengan senior lainnya, bg rival bagi Agril adalah abg sepupu karena kami berasal dari daerah yang sama, bg feri, bg andra, b g adi dan yondra  sudah punya pacar, sedangkan bg imam dan bg koko adalah abg satu geng Agril, bg adio itu dicintai oleh dindi teman dekat Agril, bahkan Agril yang jadi mak comblangnya. Kalau Agril juga katakan cinta sama bg adio bisa-bisa Agril g dibenci semua senior tapi juga dibenci oleh semua teman Agril. Lalu yang tinggal Cuma abg, bg megi dan bg aulia. Agril tahu bg pacaran ma kak asri. Dan g mungkin kan, Agril malah nembak bg megi. Sedangkan agril melakukan ini semua demi keluar dari masalah yang agril hadapi dengan pacarnya bg megi. Jadi pilihan terakir Cuma bg aulia. Agril benar g tahu kalo kakak disini ada yang suka dengan bg aulia meski mereka tidak pacaran. Sumpah bg Agril g ada niat untuk merusak hubungan orang-orang disini” sambil mengusap air mata yang terus mengalir dipipi ku.
Bg ridho merangkul pundak ku dengan lembut. “sudah dek, jangan menangis lagi. Bg akan bantu adek mulihkan nama baik dek lagi.” Kata bg ridho sambil menenangkan aku. Hati ku  semakin teriris mendengar perkataan bg ridho. Air mata terus mengalir dipipiku, seperti hujan yang hendak membanjiri bumi ini.
“sudahlah dek, jangan menagis lagi donk. Mana adek abg yang dulu ceria itu? Senyum donk...”
Aku mencoba mengukir senyum dibibir ku yang lebab oleh air mata.  hari demi hari berlalu, satu persatu masalahnya terlihat jelas.
Namun aku seakan mati jika berada dalam lingkungan itu. Aku tidak lagi pernah semangat pergi sekolah meski asrama dan sekolah itu sangatlah dekat, aku tidak pernah menikmati sarapan pagi. Dan aku juga tidak pernah lagi merasakan makan siang bersama-sama, makan malam pun teman ku yang mengantar kan keasrama. Aku sering sakit-sakitan. Tidak lagi mengikuti kegiatan-kegiatan. Aku tidak lagi menemui bg megi maupun bg aulia. Bahkan bg ridho saja aku hindari.
Aku pasrah dengan semua tuduhan yang dilontarkan bg aulia pada ku. Aku mundur dan aku menjauh dari semua kehidupan itu. Aku bahkan ingin pindah sekolah pada saat itu namun keluarga ku tidak ada yang mengizinkan. Aku Agril wanita biasa yang mampu membuat masalah luar biasa. Hingga menempatkan ku pada kematian semu.
Dan semua itu belum berakhir begitu saja, ternyata menghindarnya aku juga menjadi masalah bagi mereka yang tidak suka melihat ku sedikt tenang. Mereka juga ingin aku di benci dan dihindari oleh teman-teman dekatku. Satu persatu teman ku hilang dan membenci ku. Hingga aku tahu jelasnya. Kebencian itu mereka buat dari diri ku sendiri. Mereka memberi kesimpulan yang salah tentang hidupku. Tentang cara aku mengambil keputusan.
Satu tahun berlalu begitu saja tanpa penjelasan yang jelas akan masalah yang aku hadapi, bahkan waktu tidak mampu menghapus kesedihan itu tidak mampu merubah pandangan mereka padaku. Meski aku telah menjelaskannya secara langsung pada bg aulia, tentang yang sebenarnya. Aku juga telah menjelaskan pada bg megi. Dan bg riho pun telah membantu. Kak asri pun telah ikut menenangkan jiwa ku. Tapi semuanya tidak cukup ternyata.

Tidak terasa tahun-tahun selanjutnya berakhir tanpa kenangan yang indah sedikitpun.
Menjelang akhir tahun ketiga aku di SMA, aku mendapatkan cinta yang sangat-sangat biasa dari seorang lelaki yang biasa saja. Yang bernama erik ekstrada. Erik, kisah itu bewal dari kerinduanku pada sosok teman lama ku yang bernama erik ekstrada. Dengan bermodal nama lengkap dan daerah tempat dia tinggal aku mulai mengetik nama erik ekstrada di situs pencarian pada jejaring sosial facebook. Aku menemukan beberapa nama yang mirip namun hanya satu nama dan tempat tinggalnya dekat dengan alamat yang aku punya. Ia bernama erik ekstrada. Lelaki biasa dan bahkan teramat biasa untuk wanita yang biasa seperti aku. pertemuan pertama pun dimulai. Aku bertemu di sebuah pantai di tempatku. Dan ternyata dia bukan erik yang aku kenal, dia bukan erik ekstrada teman lama ku. Aku tidak menyangka kalau dia akan mengajak aku bertemu namun dengan membawa teman yang begitu banyak.  Dari semua teman yang ia kenalkan pada ku cuma satu orang yang membuat ku tertarik. Yaitu lelaki berwajah biasa namun memiliki sifat yang luar biasa.


Seminggu aku mengenal erik ekstrada yang baru aku tahu bagaimana sifatnya. Tepat pada sebulan kami kenalan dia menembakku. Dan pada saat itu aku memang sangat butuh teman untuk berbagi cerita karena aku baru saja bertengkar dengan sahabat-sahabat ku. Satu hal yang membuatku jadi tidak karuan, saat temannya erik tahu kalau aku dan erik pacaran. Dia malah kelihatan tidak senang. Wajah hadi terlihat seperti orang yang terheran. Hadi adalah lelaki yang berwajah biasa namun memiliki sifat luar biasa. 


*bersambung.......

Tentangmu dan Hujan

hujan, hujan yan pernah aku harapkan datang padaku..
hujan itu adalah kamu.
namun kadangkala aku benci hujan..
dan hujan yang ku benci adalahkamu..
kau hujan bagiku..
yang menghujani ku dengan air mata..
dan yang menghujaniku dengan tawa..
kau hujan-hujan yang masih aku tunggu, di kala gersang terus menghampiriku..
kau adalah hujan yang aku tunggu hingga akhir hayat ku..