Assalamualaikum..
Untukmu cinta terakhir ku, yang kan ku terima lamarannya. apakabar kamu disana? saat ini apakah kamu masih menjadi milik seseorang atau kah sedang menanti ku juga?
tadi aku bermimpi rasanya waktu ku untuk bertemu dengan mu sudah semakin dekat sudah siapkah kamu bertemu denganku, wanita sederhana, tidak ada yang bisa aku banggakan untuk memilikimu. kali ini orangtua ku menginginkan ku menikahi pegawai negeri, agar hidup ku bahagia., namun bagiku apapun pekerjaanmu disana, asalkan itu halal aku mau menerimamu. bagi ku bukan harta, bukan tahta dan juga bukan rupa yang utama, tapi agama serta akhlaknya. tentu aku berharap engkau yang disana seiman denganku bereEsakan pada ALLAH SWT. menjadi imamku, membimbingku dijalan_Nya dan menjadi ayah yang baik bagi anak2 ku kelak. namun aku tak pernah pungkiri, bagaimanapun hidup tak bisa begitu saja di katakan indah jika tak ada harta. maka bekerja keraslah kamu dulu disana, agar kita bisa mengumpulkan sedikit uang untuk menciptakan keluarga sederhana yang penuh cinta.
terakhir untukmu yang disana untuk cinta terakhir ku kelak. jika kita dipertemukan dalam ikatan yang suci, aku harap itu adalah pilihan dari hatimu, bukan karna nafsu atau paksaan orangtuamu..
hingga nanti kita dipertemukan.. aku harap kamu menjaga hatimu untuk ku calon kekasih halalmu..
baik-baik disana cinta terakhirku
assalamualaikum....
Gadis Penakluk Cinta
bertepuk itu tidak pernah sebelah tangan. jika tanganmu tidak cukup akan ada tangan lain lawan bertepukmu. #cinta itu pasti berbalas, tidak oleh dia, dengan yang lain.
Minggu, 23 November 2014
Minggu, 09 Maret 2014
Perjalanan Cinta Agril Part IV
Tiada satu pun yang tahu
bagaimana hidup ini kedepannya, tidak aku, tidak juga kau. Kita tidak akan tahu
kapan, hidup ini akan berakhir. Tidak ada yang tahu jodoh kita siapa. Sering bermain-main
dengan cinta, bergelut dengan cinta yang bahagia hingga menyakitkan telah aku
jalani dengan sendiri. Aku tidak tahu kenapa kisah cinta ku dengan mu sangat
sulit untuk di akhiri. Padahal kisah itu telah berakhir. Aku telah mencoba
memutusakan komunikasi. Mundur dan menghilang. Nyatanya kamu kembali dan aku
pun luluh. Cinta kita begitu rumit untuk diceritakan pada mereka yang tidak
pernah mengerti bagaimana mencintai. Ada yang cinta tak harus memiliki. Itu hanya
sebuah penguat hati bagi mereka yang sangat terluka. Dan aku begitu, telah
mencoba menghilang dari hidup mu, aku telah bilang bukankah cinta tidak harus
saling memiliki? Namun nyatanya aku masih saja berharap kau ada disini dengan
ku. Dan setiap langkah yang ku lalui itu selalu ada bayanganmu. Bagaimana tidak
di bumi tempat aku berpijak ini semuanya telah aku tempuh berdua denganmu. Dari
gunung kegunung, laut ke laut, semuanya telah kita lalui berdua. Mana mungkin
aku bisa menghilangkan semua itu dari benakku. Selagi aku masih di bumi ini. Semuanya
akan mengingatkan aku padamu. Pada tanah meninggalakan jejak yang pernah kita
pijaki bersama. Mana mungkin aku bisa mengihilang begitu saja. aku telah
menghabiskan 6.3072.000 menit aku habiskan untuk menunggumu. Lalu kini aku
harus akhiri, menunggumu begitu saja. itu tidak mungkin, meski mulut ku berkata
untuk mundur namun hati masih harus bertahan. Hati ku ingin tahu bagaimana
ending dari cinta ku untukmu. dan tidak ada satupun yang bisa melarang ku untuk tetap menunggumu.
Minggu, 09 Februari 2014
Perjalanan Cinta Agril Menuju Maut Part III
Siapa sangka cerita itu bisa berubah alur, tanpa aba-aba. Pasti tidak ada
yang menyangka akan lain kisahnya. Namun inilah kisah hidup gadis penakluk
cinta si wanita biasa. Kisah yang penuh dengan tanda tanya dan entah
kapan ending cerita ini. Tahun telah
berganti, dan aku masih saja sendiri. Tidak satupun datang laki-laki yang
tertarik hadir di hidupku. Meski adapun aku tidak tertarik padanya.
Kisah ini sebenarnya baru akan bermula, dan aku sendiri tidak tahu
bagaimana ending dari kisah ini. yang jelas setiap kisah orang berharap akan
happy ending. Karena melihat orang tersenyum di akhir cerita itu sangat
menarik.
Ntah karena kesambet jin dari mana, tiba-tiba aku hadir dirumahnya, dengan
pucat pasi aku bersalaman dengannya. Berharap ini semua hanya mimpi, tapi
kenyataanya tidak, aku benar ada dirumahnya. Dan inilah permulaan dari semua
kisah ini. Kisah ini aku awali bukan untuk membuat dia kembali padaku.
Tapi untuk mengetahui seberapa besar dia masih mencintai ku. Ini bukan
permainan yang sengaja aku ciptakan. Ini benar-benar mengalir apa adanya.
Siang itu, aku kerumahnya bersama
temanku dan juga temannya. Dengan jantung yang berdetak kencang kulihat
wajahnya yang terkejut melihat kedatanganku. Begitu juga dengan diriku sendiri,
pucat pasi. Berada dirumanya membuat aku merasa tidak nyaman, pikirkan saja aku
datang kerumah mantan ku yang telah memutuskan aku. Itu sama saja, membuat orang berpikir kalau
aku adalah pengmis cinta. Benar-benar suasana disana tidak membuat aku merasa
nyaman.
Hadi, si lelaki yang pertama aku
kenal adalah lelaki biasa, yang sama biasanya seperti aku.
seiring waktu berjalan, lelaki biasa itu menjadi luar biasa, sedangkan aku masih begitu saja.
lalu sekarang lelaki biasa itu menjadi lelaki yang teramat luar biasa. Sungguh aku terpana melihatnya.
namun apa daya, lelaki yang teramat luar biasa itu, bukanlah milikku lagi. Dia sudah punya wanita impian dalam hidupnya.
seiring waktu berjalan, lelaki biasa itu menjadi luar biasa, sedangkan aku masih begitu saja.
lalu sekarang lelaki biasa itu menjadi lelaki yang teramat luar biasa. Sungguh aku terpana melihatnya.
namun apa daya, lelaki yang teramat luar biasa itu, bukanlah milikku lagi. Dia sudah punya wanita impian dalam hidupnya.
Kisah yang ku jalani ini tidak
ubahnya seperti sinetron yang setiap hari tayang, namun masih bersambung. Jalan
ceritanya pun maju mundur dan tidak jelas permasalahan intinya dimana. Kisah
ini, kisah cinta ku dengan Hadi lelaki yang teramat luar biasa. Meski ia telah
memiliki kekasih ia masih ingin aku menunggunya. Begitu egois dirinya, tega
menyakiti wanita lain. Aku pun begitu, egois masih menginginkan dia, padahal
aku tahu hadi sudah punya kekasih, dan bahkan hubungan yang dia jalani telah
mencapai satu tahun.
Dia memohon padaku, untuk
menunggunya, telah sekian lama aku tak mendengar kata-kata itu. Pda hari itu
aku mendengarnya lagi. Dia memohon padaku. Agar menunggunya meski apapun yang
terjadi. Dan lagi-lagi hati ku luluh begitu saja menunggu lelaki yang
jelas-jelas memiliki kekasih. Sebagai seorang wanita sebenarnya aku malu,
menjadi orang ketiga di hubungan mereka. Namun aku cinta dan dia masih berharap
yang sama.
Haruskah hubungan ini aku jalani
begini??
Jumat, 31 Januari 2014
Perjalanan Cinta Agril Menuju Maut Part II
Keesokan harinya, padahal hadi tahu bahwa aku dan erik sudah jadian, dia
malah nembak aku juga lewat telvon. Dari teman-teman ku, aku tahu kalau hadi
menyukai ku dari pertama bertemu tapi dia tidak berani mengatakan cinta pada
ku.
Kencan pertama ku dengan erik, kami main-main di pantai. Dan mungkin ini
awal dari semua kebohongan itu.
Aku agril, wanita biasa yang dicintai oleh beberapa laki-laki biasa.
Sepulang kencan dengan erik aku tidak mau di antar. Padahal bukan karena aku
malas pulang, tapi karena aku emang udah janjian dengan hadi di pantai ini.
beberapa saat sebelum erik pergi hadi datang, ya seperti orang yang kebetulan
bertemu, padahal kebohongan ini telah ku mulai. Lalu erik pergi dan aku melanjutkan
perjalanan dengan hadi. Sejak saat itu aku dan hadi jadi sering berkomunikasi
lewat hp. Kalau erik tidak bisa aku hubungi maka aku akan beralih nelvon hadi,
begitu sebaliknya. Ya hadi bagi ku adalah sebuah serap jika aku putus dengan
erik nanti. Aku juga pernah bilang ke hadi aku menyukainya, tapi waktunya belum
tepat. Hingga kami hanya berteman dekat, malah lebih dekat ketimbang aku dengan
erik.
Sebulan berlalu aku putus dengan erik. Pantai adalah saksi kebohongan yang
erik dan aku ciptakan. Kami putus karena memang sudah tidak cocok lagi. Dan
didepan erik dan hadi aku bilang aku menyukai hadi. Namun erik terlihat biasa
saja. Dan erik berlalu begitu saja. Sedangkan hadi masih menemani aku. Saat
hadi menanyakan status hubungan kita, ku bilang pada hadi sebuah alasan klise
yang menurut ku masuk akal. Aku ingin fokus belajar nanti kalau aku telah jelas
lulus maka aku akan memperjelas hubungan ini. namun jika kamu tidak sabar
menunggu maka cari lah wanita yang luar biasa yang bisa kamu cintai.
Namun malam-malam yang ku lewati terasa amat sepi semenjak hadi si lelaki
biasa tidak pernah menghubungi ku lagi. Wanita biasa seperti aku hanya melewati
malam-malam panjang dengan bintang jika muncul, dengan hujan jika sedang turun.
namun malam ini serasa tidak biasa dari malam-malam ku sebelumnya. Disini mulai
tumbuh cinta antara aku dengan seseorang. Ya cinta yang dimulai dengan ketidak
sengajaan. Namun aku ingat sebuah janji aku tidak ingin pacaran dulu sebelum
lulus sma.
Tanggal 25 april 2010, itu hari yang amat berkesan bagi ku, akhirnya aku
pacaran dengan seseorang yang mampu mengambil hati ku dari luka yang telah lama
tidak pernah sembuh. Luka yang pernah di buat oleh apri. Hari itu adalah
tanggal jadian ku dengan andre. Kami jadian tepat sehari sebelum pengumuman
kelulusan ku. Padahal aku berjanji tidak pacaran sebelum aku benar lulus. Namun
aku teramat yakin kalau aku bisa lulus hingga aku berani menerima andre menjadi
pacarku. Aku lupa kalau aku sudah berjanji dengan hadi, kalau setelah lulus aku
akan memastikan hubungan ku dengan dia. hari-hari berlalu begitu saja. Aku
semakin jarang ketemu dengan andre bahkan nelvon pun jika dia merasa kangen
saja.
Aku mulai bosan dengan hubungan itu lalu aku mencoba mencari tahu tentang
hadi. Pucuk dicinta ulam pun tiba. Ternyata hadi masih ingat dengan janji ku
padanya.
“agril, kamu dimana ketemuan yuk.” suara hadi dari seberang sana.
“besok ja ya di, aku sekarang g bisa.” Aku sebenarnya hanya menguji,
seberapa besar keinginan hadi bertemu aku.
“g bisa sekarang ya gril?”
“g bisa hadi, agril lagi sibuk banget ngurus pendaftaran untuk kuliah.”
Lalu aku tutup televon dari hadi karena hadi bilang dia juga lagi antri di
bank buat daftar kuliah, aku g nyangka bisa ketemu hadi di bank. Dan itu tidak
di sengaja. Hadi yang dulu beda dengan hadi sekarang hadi yang dulu biasa
sekarang menjadi luar biasa. Sedangkan aku yang dulu biasa sekarang jadi teramat biasa. Lama antri begini g
bakal buat aku bosan jika ada hadi yang akan menemaniku.
Ujian tes masuk bersama perguruan tinggi. Kali ini aku g ingin gagal lagi
seperti ujian-ujian ku yang sebelumnya.
Sibuk untuk mempersiapkan ujian lupa kalau aku punya pacar. Andre sampai
marah-marah karena televon darinya tidak aku angkat. Seking banyaknya panggilan
masuk akhirnya aku angkat juga telvonnya.
“dek! Kmna aja sich, dari tadi di televonin baru angkat sekarang.” Aku kena
omelin oleh andre tanpa henti.
“da(panggilan aku pada andre yang artinya abg), dek tu lagi sibuk banget
buat ujian smnptn besok. Da tau kan dek dah dua kali gagal, dek g mau gagal
juga kali ini.” aku balas marahannya andre.
“tapi setidaknya dek kasih tau da kek.. kalau da tau kan da g akan
marah-marah begini. Da tu kangen sama adek.” Kan jelas banget andre telvon aku
Cuma kalau dia lagi kangen aja, coba lagi sibuk sama teman-temannya aku dilupain
bahkan aku telvon aja g dingkat.
“maafin dek ya sayank... dek belajar dulu ya, dek tutup telvonnya ni.
asalammualaikum”
“walaikumsalam” jawab andre sambil menutup telvonnya.
Hari ini ujian masuk snmptn, hari pertama aku g ingin telat. Aku bangun
lebih awal dari hari-hari sebelumnya dan siap-siap untuk ujian hari ini.
ujian kali ini memang udah sangat aku tunggu-tunggu.
Aku memang sangat ingin
lulus kali ini, pagi-pagi sekali aku sudah sampai dilokasi ujian. Ujian kali
ini aku lewati dengan teramat serius.
Selesai ujian aku siap-siap untuk pulang sambil nunggu bus. Namun hal yang
tak ku sangka terjadi, hadi malah menjemput ku ke lokasi ujian ku. Dan dia
mengantarkan aku ke rumah. Ya aku tinggal dirumah saudara laki-lakiku selama
dipadang.
Kisah ini telah ku mulai, kobohongan dan cinta yang palsu aku mulai dengan
hadi.
Hari-hari berikutnya aku dan hadi lebih sering bertemu, di banding aku
bertemu dengan andre. Bahkan aku seakan lupa kalau aku punya pacar. Kesibukanku
dan kesibukan andre membuat ku jenuh pada hubungan yang aku jalani, tapi aku
tidak ingin berakhir buruk, aku menunggu dia memutuskan aku. Saat cinta ku
dengan andre terasa ambar. Hadi datang dengan cinta lamanya kepada ku. Tanggal
1 juli, ya tanggal itu adalah hari jadian ku dengan hadi. upps, aku lupa kalau
aku masih punya pacar. Sekarang aku mendua, tapi karena aku bosan dengan
hubungan ini.
Aku pikir jadian dengan hadi akan menghilangkan rasa bosan ku, tapi malah
sebaliknya. Aku dan hadi jarang terjadi komunikasi setelah kami jadian.
Sehingga kejenuhan ku juga muncul. Saat yang bersamaan andre tidak menghiraukan
aku. Aku akhirnya mencari cinta lain yang bisa buat ku merasa bahagia.
Ya teman satu sekolahan ku, dulu aku pernah tertarik padanya, dan mungkin
dia juga atau apalah namanya. Kebetulan sebenarnya tidak pernah ada, kalau
tidak kita sendiri yang membuat kebetulan itu.
Tepat saat aku jenuh dengan hadi dan andre, rezi datang padaku. Sebagai
teman lama, namun dalam hari yang sama teman lama menjadi pacar baru. Ternyata
rezi baru putus dengan pacarnya yaitu teman dekat ku. Dia tau aku punya pacar
dan aku juga tau dia masih mencintai mantan pacarnya. Seakan berada pada posisi
yang sama, untuk melepas kejenuhan aku dan rezi menjalin cinta. Dan kami
menjalin cinta secara diam-diam. Bahkan tak ada satu orang pun yang tau aku
pernah pacaran dengan rezi.
Namun cinta yang salah ini tidak bertahan lama, mungkin satu minggu atau
dua minggu saja. Lalu aku tidak pernah komunikasi lagi dengan rezi. Itu akhir
dari hubungan ku dengannya. Lalu sebulan berikutnya aku putus dengan andre
tanpa alasan yang jelas. Sekarang jelas aku sendiri. Saat seperti itu aku
mencoba membuat hadi merasa sangat membutuhkan aku, aku mencoba memutuskannya,
namun dia menolak. Tolakan dari hadi menjadi senjata ampuh bagi ku. Aku bahkan
bisa saja memutuskan dia jika aku mau. Namun karna aku tidak ada serap aku jadi
harus waspada. Aku benar-benar lupa aku pacarnya, bukan bosnya. Seakan berada
diatas angin aku sesuka hati ku mempermainkan hadi.
Akhirnya cinta kami berjalan baik-baik saja, namun juga sangat biasa saja. Hingga
pada saat anyversery yang pertama dia lupa. Lalu aku benar-benar ingin
memutuskan dia. ya dengan sangat emosi aku putuskan dia. tapi apalah daya ku,
ketika dia memohon aku tak kuasa untuk berkata tidak. Dan akhirnya cinta itu
berbalik. Setelah kejadian itu aku yang mulai benar-benar mencintai hadi.
bahkan aku sangat rindu saat bersamanya. Namun dia tetap seperti dia yang dulu.
Kami jarang komunikasi. Hingga pada suatu ketika pertengkaran hebat antara aku dan
hadi terjadi. Aku benar ingin putus tapi tidak ingin memutuskan. Aku hanya
ingin di putuskan. Dan dia masih tidak mau. Dia memohon pada ku untuk memberi
dia kesempatan. Dan ini lah saat bahagia antar aku dan hadi. cinta itu sekan
baru datang pada ku. Aku benar cinta dia, bahkan sangat mencintainya. Aku
sangat sering menelvonnya, karena rindu ini selau datang padanya.
Namun cinta itu tidak berlangsung lama. Aku merasakan hujan petir dan badai
di siang hari. Seakan tersambar petir sebelum hujan turun. bahkan lebih parah lagi, aku serasa ditembak
dengan pistol di kepala ku oleh orang yang ku sayangi. Ini berawal ketika aku
menelvon hadi ketika aku sampai di kost. dengan lembut aku berkata padanya.
“say aku dah sampai di kos, sayang dimna sekarang?” lalu dengan suara keras aku
mendengar suara hadi disana “harus ya nelvon itu setiap saat???” dengan emosi
aku tanya apa maksud dari katanya itu. Ternyata dan ternyata. Petir menyabar
diriku. dia mengatakan ingin putus disaat aku benar-benar mencintai dia.
bahkan cara dia putuskan itu tidak menarik lagi.
Karena prinsip ku, tidak ingin putus lewat telvon. Maka aku temui dia.
namun caranya membuat aku benar-benar jenuh. Akhirnya aku terima dia putuskan
aku.
Seminggu hingga dua minggu berlalu aku masih terluka, dan aku tau dia juga.
Namun bagi ku luka itu tidak seberapa, sebelum dia hadir kembali.
Ketika malam minggu datang aku membuat sebuah status di FB “malming dengan
yang baru”. Lalu esoknya aku melihat dia koment status ku, “udah dapat yang
baru ya, cepat sekali”. Lalu aku coba lihat FB nya hadi, status terbarunya
“”aku pikir kamu akan menunggu ku, ternyata.. i hate u A.”. status itu membuat
aku yakin kalau dia masih mencintaiku. Bahkan sangat. Lalu aku minta penjelasan
dari dia. dan dia ingin aku menunggu nya
dan jangan pergi darinya. “plis tunggu aku, aku akan datang kembali untukmu.
Apapun yang terjadi saat ini aku harap
kamu menunggu ku, meski aku akan telat untuk itu. Tetaplah menungguku.” Aku
tahu dia benar masih mencintaiku. Yang tidak aku tahu alasan dia putuskan aku.
Hingga saat ini aku tidak pernah tahu itu.
Karena aku juga masih teramat mencintai dia, atau mungkin karena aku masih
sendiri aku masih berharap dia ingin balikan sama aku, namun dia hanya minta
menunggu. Hubungan kami membaik, namun tidak kembali pada status itu. Aku
berharap ia kembali, namun dia tidak pernah mengerti.
Terkadang hujan memang harus diselingi petir dan badai. Dan terkadang hujan
bisa membanjiri dan juga bisa mencelakakan. Namun ini setelah hujan terjadi
petir dan badai. Setelah hujan terjadi gempa dan setelah hujan mereda. Banjir
besar datang. Kenapa harus pada hujan aku samakan, ya karena kisah ini sama
adanya. Setelah hujan mereda, setelah kisah ini membaik, meski masih tidak
begitu namun badai besar datang dan bahkan gempa besar datang melanda. Kisah
itu berawal dari seorang teman FB ku yang mengatakan pacar atau bahkan mantannya
hadi. dan aku bertanya banyak tentang hal ini . akhirnya aku tahu selama pacaran
dengan aku ia juga mencari wanita lain diluar sana yang lebih baik dari ku.
Tidak tanggung-tanggung dua wanita sekaligus. Aku bahkan tidak menyangka itu.
Lelaki yang aku pikir selama ini setia dan lelaki yang menyuruh aku menunggunya
meski untuk jangka waktu yang teramat lama. Ternyata dia menduakan aku. Aku
tidak marah dia mendua yang aku marahkan adalah kenapa dia tak jujur. Bahkan
ketika aku telah tahu kebenarannya dia masih sanggup berbohong dan berkata itu
tidak ada. Bahkan dia masih sanggup memanggil aku dengan sebutan sayangnya.
Benar-benar lelaki tidak tahu diri.
Ketika dia tahu itu dia masih bisa marah pada mantan pacarnya yang bahkan
menurut mantannya itu, dia juga pernah mengemis padanya. luka ini teramat
perih, lebih perih dari luka sebelumnya. Tapi aku harus berbuat apa, toh aku
dan dia memang sudah putus. Dan aku dan dia tidak lagi saling cinta. Ini memang
membuat aku dilema. Tapi aku harus gimana lagi. Hati ini harus bisa terima,
karena aku tidak berhak untuk memarahinya, sebagai seorang mantan aku hanya bisa
diam.
Satu lagi cerita baru tentang aku dan dia tentang cintanya yang tak kunjung
usai. Aku mulai terbiasa tanpa hadirnya,
namun dia hadir membawa cinta dan pergi meninggalkan aku dengan luka yang
menurut dia itu sangat mengasikkan. Seperti hadir luka baru dalam diriku. Namun
luka ini tidak akan membuat aku jatuh.
Wanita biasa seperti aku kenapa harus ada pada masalah yang luar biasa dan
sangat luar biasa. Kenapa harus masalah cinta kenapa tidak yang lainnya?? Lalu
apa guna gelar aku selama ini. jika gelar itu hanya bertahan sementara. Aku
sungguh tidak mengerti dengan cinta yang aku alami. Berkali-kali terluka karena
cinta kenapa aku masih percaya cinta itu ada. Kenapa aku masih suka gelar gelar
yang disandangkan pada ku?? Aku bahkan masih belum mengerti ini semua.
Wanita biasa seperti aku kenapa harus disakiti dengan cara yang luar biasa???
Kenapa tidak bisa mendapatkan kebahagiaan yang luar biasa?
Hari berlalu dan bulan pun terus
bergulir, aku baru sadar. Ketahuilah satu hal, ketika kamu mengejar cinta, maka
cinta itu akan berhenti mengejarmu. Dan jika kamu berhenti mengejar cinta maka
cinta itu akan datang perlahan di kehidupanmu. Tapi kamu harus tahu, saat
seperti itu kamu jangan langsung membiarkan cinta itu merangkulmu. Karena
mungkin itu saat-saat yang tepat untuk dia membuatmu terjatuh. Kerena
sesungguhnya, mantan akan terlihat lebih manis ketika ia tidak lagi jadi
milikmu. Dan ia akan sangat terluka ketika ia melihat kamu bahagia tanpa dia. Maka
bisa saja cinta itu mengejarmu hanya untuk luka. Aku belajar dari kata-kata
itu, aku tahu ketika aku berharap hadi datang kepada ku malah hadi menghindar.
Namun ketika aku menghindar dari kehidupan hadi namun dia datang perlahan
dengan janji palsu dan luka baru. Tapi tak mengapa itu sudah biasa, hadi hanya
permainan baru yang harus aku jalani. Bahkan bagi ku itu sangat mengasikkan
untuk aku lanjutkan. Ketika aku mendekati dia dengan kebohongan baru yang aku
ciptakan. Aku tahu dia masih sangat ingin aku terluka. Tapi kali ini aku ikuti
alurnya. Siapa sangka aku akan berbohong kepada dia tentang perkuliahan ku.
Siapa sangka dia mau jadi
pacar ku ketika aku mengatakan ingin cuti dan pasti tidak ada satu pun yang
menyangka dia ingin selalu disamping ku saat aku sedih dan butuh dia. meski
status itu tak penting lagi bagi ku. Ingat ini hanya sebuah permainan baru yang
aku jalani untuk buat dia terluka. Aku masih tak terbayang wajahnya ketika
memohon pada ku agar tidak cuti kuliah. Aku masih ingat raut wajah kagetnya
ketika dia tahu aku ingin cuti. Bahkan tanpa aku harus bilang, dengan sendiri
dia mengatakan “jika kamu tidak jadi cuti, aku akan lakukan apa saja yang kamu
inginkan”. Setidaknya aku tahu dia benar-benar tidak ingin aku terluka.
Lagi-lagi wanita biasa berhasil buat semuanya menjadi luar biasa.
Dan permainan itu pun usai, ketika aku mulai bosan
bermain-main dengan kebohongan ku sendiri. Lalu tidak pernah lagi ada
komunikasi antara aku dan hadi. Semuanya benar-benar usai. Suatu ketika aku
pernah ingin mencoba memperbaiki diri dan berharap sama, dia masih ingin kan
aku. Tapi, “udahlah, kita urus kehidupan kita masing-masing, lagian aku sudah
punya pacar” kata hadi melalui sms. Ya sudah semenjak saat itu tidak pernah
lagi ada komunikasi.
*bersambung....
Terbiasa
siapa yang tahu hatiku??
aku saja tak mengetahuinya, apalagai kamu dan mereka. kalian tidak akan tahu hati bagaimana aku dan hatiku.
aku bisa saja mengatakan ini padamu, mengatakan itu pada mereka. lalu aku mengatakan begini pada hatiku sendiri.
aku bisa berbohong, bahkan membohongi hati ku sendiri aku bisa. terbiasa bohong pada hati sendiri, membuat aku tak tahu kapan aku jujur dan kapan aku sedang berbohong.
lalu bagaimana mungkin kamu bisa percaya begitu saja padaku, sedangkan aku sendiri tidak tahu, apakah saat itu aku sedang berbohong atau masih jujur.
aku pernah bertanya pada hatiku sendiri, kenapa aku harus mendustai hati ku??
hatiku menjawab, karenaaku ingin tegar. makanya aku berdusta. agar aku bisa tegar dengan sendiri. tanpa harus ada bantuan dari orang lain.
agar aku tahu saat ini aku berbohong atau jujur aku hanya perlu merasakan hatiku dalam-dalam. dan saat itu aku akan tahu bahwa aku bohong taua kah jujur..
Selasa, 28 Januari 2014
Perjalanan Cinta Agril Menuju Maut
Ini tetang aku, kamu, dia dan meraka. Ini kisah kita yang dimulai dengan
sebuah kebohongan. Entah dari mana kebohongaan itu berasal namun kebohongan ini
berlajut kedalam hubungan kita yang begitu mengasyikan untuk dijalani..
Aku wanita biasa, lahir dan tumbuh dari keluarga sederhana. Tidak cantik,
tinggi, pintar, aku hanya wanita biasa. Yang dicintai oleh orang-orang yang
biasa dan dibenci oleh mereka yang biasa juga. Tidak ada yang lebih dari hidup
ku. Semua wanita yang melihat ku, hanya akan berkata wanita biasa yang tidak
akan dapat cinta dari mereka yang luar biasa.
Dunia dan bahkan bumi tahu bahwa aku wanita biasa namun mampu membawa
perubahan bagi mereka yang merasa luar biasa dalam hidupnya. Aku Agril, mulai
masuk smp aku sudah dikenal di seluruh pelosok
sekolahan ku yang biasa itu dengan sebuah gelar yang teramat aneh yaitu Gadis
Penakluk Cinta. Bukan karena kecantikan ku atau karena aku pintar tapi karena
kenakalan yang aku buat dan karena banyak lelaki yang mereka suka namun malah
menyukaiku. Padahal aku hanyalah wanita biasa yang tomboy, itu kata
teman-temanku. Aku memang wanita biasa yang sangat nakal, namun nakal ku pada
tempatnya. Bukan sembarangan atau beradalan yang seperti mereka katakan. Beberapa dari wanita disekolahan ku meminta
bantuan ku, karena mereka tahu kalau aku terkenal disekolahan ku. Ada pada suatu
ketika seorang seniorku meminta bantuan ku.
“pink, (panggilan akrab ku) kamu teman dekat nya riko kan. Combaling aku
dong. Aku suka banget ma dia” kata deci seniorku.
“ya..ya.. besok aku bantuin ya ci”. Seminggu berlalu deci menanyakan
bagaimana perkembangannya. Namun apa yang terjadi riko malah menembak aku
didepan deci. Dia bahkan mengatakan sudah lama menyukaiku. Semenjak saat itu
tidak ada lagi yang meminta bantuan ku, karena mereka takut, nanti cowok yang
dia suka juga jadi suka sama aku. Sejak saat itu lah aku dikenal sebagai gadis
penakluk cinta.
Padahal aku hanya wanita biasa dan mereka juga tahu itu.
“hai agril, kamu sendrian” aku kenal suara itu, lalu ku lihat ke belakang. Itu
rian teman ku, kami kenal karena kami sama2 anak pramuka. “kelihatannya
bagaimana, apakah kamu lihat orang lain disebelahku selain kamu???”
“aku kan Cuma bertanya baik-baik kenapa harus jutek gitu sih?”
“maaf deh, gabung sini yuk. Aku lagi bete ni”
Percakapan itu berlanjut
hingga bel istirahat pun usai. Hari demi hari kami lalui dengan saling berbagi
kisah dan cerita. Lalu mulai saling jatuh cinta. Hari berlalu namun cinta yang
aku jalani bersama rian tak bertahan lama. Teman ku putri juga mencintai rian dan kelihatannya rian
juga mulai mencintai putri. Hingga akhirnya aku melepaskan rian.
Bulan berlalu, lalu aku mengenal sosok lelaki luar biasa di hidup ku yang
sangat biasa. Lelaki itu bernama Apri lelaki sempurna yang aku temukan semenjak
aku kenal cinta. Lalu aku mencintai dia setengah mati. Perjalanan untuk
mendapatkan cintanya yang sempurna sangatlah tidak mudah. Aku harus menyelusuri
seluruh pelosok negeri ku untuk mendapatkan cintanya. Apri lelaki itu tak pernah
muncul lagi setelah dia menampakan wajahnya pada ku sehingga aku jatuh cinta
padanya. Pencarian menemukan apri berhasil berkat bantuan teman-teman ku dan
bantuan sepupunya apri.
Cinta pun dimulai, dengan kata-kata yang begitu indah. ‘aku mencintaimu
seperti bulan mencintai malam, meski kadang tak muncul namun ia akan kembali
dengan sinar yang lebih terang.’ Sejenak kata-kata itu terasa sangat romantis
namun pada akirnya aku pun sadar cinta itu adalah maksud dari semua yang
terjadi padaku. Setahun perjalanan cinta ku apri pindah mengikuti ibu nya
keluar kota. Dan kami tidak pernah bertemu hingga satu tahun berikutnya, tidak
ada komunikasi sekalipun. Lalu aku mulai mencoba melupakan dia dan mencari
cinta baru yang biasa. Ketika hatiku ku mulai terbiasa tanpa kabar dari nya
namun dia datang dengan cinta yang sangat luar biasa. Hingga aku lupa bahwa ada
cinta yang biasa menanti ku.
Hingga aku tersadar cinta itu adalah petanda bahwa bulan tidak akan
bersinar lagi untuk ku. Bahwa kenyataan pahit harus aku terima ternyata
kehadiranmu telah kamu rencanakan hanya untuk menghapus luka dan air mata ku.
Setelah beberapa bulan aku
menikmati cinta yang luar biasa dari mu, kamu menghancurkan cinta
berkeping-keping. Seperti hujan meteor yang menghancurkan bumi. Kamu kenalkan
aku dengan sosok wanita yang sempurna itu sebagai kekasih baru mu. Dan kau
kenal kan aku pada nya sebagai wanita biasa yang ingin hadir dalam hidupmu. Ini
sungguh menyakitkan bagi ku. Namun cinta ini pada mu teramat dalam.
Hari berlalu, berganti bulan hingga tahun namun nama mu masih terukir
dihati ku, meski terkadang ada lelaki yang sempurna mencoba hadir dalam hidup
ku. Tapi itu semua tidak mampu menghilangakn rasa itu dari mu. Hingga pertemuan
terakhirku denganmu, aku masih mencintaimu. Meski aku bisa saja membuat mereka
menyukai ku. Namun apa gunanya sedangkan aku tidak suka itu. Meski aku bergelar
gadis penakluk cinta. Aku tidak mampu menaklukan cintanya apri.
Selepas dari masa SMP ku yang tergolong biasa, namun ada cinta yang luar
bisa pernah hadir disana. Dan hingga masuk masa SMA yang masih saja biasa. Tak
ada yang berubah, aku masih saja menjadi siswi yang nakal dan pemalas. Jujur
sebenarnya aku tidak terlalu bodoh. Karena ku masih pernah mendapatkan rengking
pertama semasa aku smp. Dan selama aku smp aku tidak pernah beranjak dari kursi
tiga besar ku. Namun pada masa SMA. Masa-masa sulit dan teramat sulit dalam
hidupku. Tak sekalipun aku mencoba menjadi sepuluh besar. Dan masa jaya ku sebagai gadis penakluk cinta pun mulai memudar, meski gelar itu masih ku
sandang.
Dan tak seorang pun lelaki yang ingin mencintai wanita biasa seperti ku,
termasuk seniorku. Aulia, dia bahkan merasa risih akan kehadiran ku. Namun aku
terus berusaha bukan untuk mendapatkan cinta darinya hanya sekedar mendapatkan
pembelaan dari dirinya. Karena dia tahu apa yang sebenarnya terjadi dan dia
tahu bahwa aku tidak pernah mencintainya dan dia juga tahu bahwa aku tidak
mencintai siapapun selama aku ada disana. Ini semua hanya karena ke cemburuan
seniorku, karena aku begitu dekat dengan kekasihnya. Bukan salah ku aku dekat
dengan bg megi, harusnya dia tahu status ku dengan bg megi adalah kakak adik.
Bukan sepasang kekasih. Namun dia terus melabrakku jika aku masih dekat dengan
bg megi. Aku tidak tahu bagaiman caranya agar dia yakin. Karena aku tidak punya
pacar disana dan dia juga tahu bahwa orang yang begitu dekat dengan ku hanya bg
megi. Akhirnya dengan terpaksa aku ambil jalan pintas agar aku tetap dekat
dengan bg megi namun tidak membuat pacarnya harus cemburu pada ku.
Pada malam itu bumi seakan terasa gempa dan dihebohkan oleh tindakan ku
yang salah. Malam itu adalah malam rabu awal dari hancurnya hidup ku. Aku mengirim
pesan dengan nomor baru pada bg aulia. Dengan berkata bahwa aku menyukainya. Dan
malam itu juga semua orang tahu bahwa pengirim pesan itu adalah aku. Hingga
banyak dari para seniorku yang mencoba menjauh dari kehidupan ku. Termasuk bg
megi. Harusnya dia yang selalu ada untuk ku, harusnya dia yang menghiburku.
Namun dia juga menghindar dari ku. Hanya satu orang senior yang tidak membenci
ku dia adalah bg ridho. Dia tidak membenci ku bukan karena dia sayang aku, tapi
karena dia memang orang yang baik. Lalu aku ceritakan semua yang aku alami pada
bg ridho. Bg ridho lah yang mencoba menjelaskan pada bg megi dan teman-temannya
yang lain.
“lalu kenapa agril pilih bg aulia yang agril nyatakan cinta, kenapa tidak
abg-abg yang lainnya??”
Sambil meneteskan air mata aku menjawab tanya bg ridho, “bg kan tau
bagaimana hubungan Agril dengan senior lainnya, bg rival bagi Agril adalah abg
sepupu karena kami berasal dari daerah yang sama, bg feri, bg andra, b g adi dan
yondra sudah punya pacar, sedangkan bg
imam dan bg koko adalah abg satu geng Agril, bg adio itu dicintai oleh dindi
teman dekat Agril, bahkan Agril yang jadi mak comblangnya. Kalau Agril juga
katakan cinta sama bg adio bisa-bisa Agril g dibenci semua senior tapi juga
dibenci oleh semua teman Agril. Lalu yang tinggal Cuma abg, bg megi dan bg
aulia. Agril tahu bg pacaran ma kak asri. Dan g mungkin kan, Agril malah nembak
bg megi. Sedangkan agril melakukan ini semua demi keluar dari masalah yang
agril hadapi dengan pacarnya bg megi. Jadi pilihan terakir Cuma bg aulia. Agril
benar g tahu kalo kakak disini ada yang suka dengan bg aulia meski mereka tidak
pacaran. Sumpah bg Agril g ada niat untuk merusak hubungan orang-orang disini” sambil
mengusap air mata yang terus mengalir dipipi ku.
Bg ridho merangkul pundak ku dengan lembut. “sudah dek, jangan menangis
lagi. Bg akan bantu adek mulihkan nama baik dek lagi.” Kata bg ridho sambil
menenangkan aku. Hati ku semakin teriris
mendengar perkataan bg ridho. Air mata terus mengalir dipipiku, seperti hujan
yang hendak membanjiri bumi ini.
“sudahlah dek, jangan menagis lagi donk. Mana adek abg yang dulu ceria itu?
Senyum donk...”
Aku mencoba mengukir senyum dibibir ku yang lebab oleh air mata. hari demi hari berlalu, satu persatu
masalahnya terlihat jelas.
Namun aku seakan mati jika berada dalam lingkungan itu. Aku tidak lagi
pernah semangat pergi sekolah meski asrama dan sekolah itu sangatlah dekat, aku
tidak pernah menikmati sarapan pagi. Dan aku juga tidak pernah lagi merasakan
makan siang bersama-sama, makan malam pun teman ku yang mengantar kan keasrama.
Aku sering sakit-sakitan. Tidak lagi mengikuti kegiatan-kegiatan. Aku tidak
lagi menemui bg megi maupun bg aulia. Bahkan bg ridho saja aku hindari.
Aku pasrah dengan semua tuduhan yang dilontarkan bg aulia pada ku. Aku
mundur dan aku menjauh dari semua kehidupan itu. Aku bahkan ingin pindah
sekolah pada saat itu namun keluarga ku tidak ada yang mengizinkan. Aku Agril wanita biasa yang mampu
membuat masalah luar biasa. Hingga menempatkan ku pada kematian semu.
Dan semua itu belum berakhir begitu saja, ternyata menghindarnya aku juga
menjadi masalah bagi mereka yang tidak suka melihat ku sedikt tenang. Mereka
juga ingin aku di benci dan dihindari oleh teman-teman dekatku. Satu persatu
teman ku hilang dan membenci ku. Hingga aku tahu jelasnya. Kebencian itu mereka
buat dari diri ku sendiri. Mereka memberi kesimpulan yang salah tentang
hidupku. Tentang cara aku mengambil keputusan.
Satu tahun berlalu begitu saja tanpa penjelasan yang jelas akan masalah
yang aku hadapi, bahkan waktu tidak mampu menghapus kesedihan itu tidak mampu
merubah pandangan mereka padaku. Meski aku telah menjelaskannya secara langsung
pada bg aulia, tentang yang sebenarnya. Aku juga telah menjelaskan pada bg
megi. Dan bg riho pun telah membantu. Kak asri pun telah ikut menenangkan jiwa
ku. Tapi semuanya tidak cukup ternyata.
Tidak terasa tahun-tahun selanjutnya berakhir tanpa kenangan yang indah
sedikitpun.
Menjelang akhir tahun ketiga aku di SMA, aku mendapatkan cinta yang
sangat-sangat biasa dari seorang lelaki yang biasa saja. Yang bernama erik
ekstrada. Erik, kisah itu bewal dari kerinduanku pada sosok teman lama ku yang
bernama erik ekstrada. Dengan bermodal nama lengkap dan daerah tempat dia
tinggal aku mulai mengetik nama erik ekstrada di situs pencarian pada jejaring
sosial facebook. Aku menemukan beberapa nama yang mirip namun hanya satu nama dan
tempat tinggalnya dekat dengan alamat yang aku punya. Ia bernama erik ekstrada.
Lelaki biasa dan bahkan teramat biasa untuk wanita yang biasa seperti aku. pertemuan
pertama pun dimulai. Aku bertemu di sebuah pantai di tempatku. Dan ternyata dia
bukan erik yang aku kenal, dia bukan erik ekstrada teman lama ku. Aku tidak
menyangka kalau dia akan mengajak aku bertemu namun dengan membawa teman yang
begitu banyak. Dari semua teman yang ia
kenalkan pada ku cuma satu orang yang membuat ku tertarik. Yaitu lelaki
berwajah biasa namun memiliki sifat yang luar biasa.
Seminggu aku mengenal erik ekstrada yang baru aku tahu bagaimana sifatnya.
Tepat pada sebulan kami kenalan dia menembakku. Dan pada saat itu aku memang
sangat butuh teman untuk berbagi cerita karena aku baru saja bertengkar dengan
sahabat-sahabat ku. Satu hal yang membuatku jadi tidak karuan, saat temannya
erik tahu kalau aku dan erik pacaran. Dia malah kelihatan tidak senang. Wajah
hadi terlihat seperti orang yang terheran. Hadi adalah lelaki yang berwajah
biasa namun memiliki sifat luar biasa.
*bersambung.......
Tentangmu dan Hujan
hujan, hujan yan pernah aku harapkan datang padaku..
hujan itu adalah kamu.
namun kadangkala aku benci hujan..
dan hujan yang ku benci adalahkamu..
kau hujan bagiku..
yang menghujani ku dengan air mata..
dan yang menghujaniku dengan tawa..
kau hujan-hujan yang masih aku tunggu, di kala gersang terus menghampiriku..
kau adalah hujan yang aku tunggu hingga akhir hayat ku..
hujan itu adalah kamu.
namun kadangkala aku benci hujan..
dan hujan yang ku benci adalahkamu..
kau hujan bagiku..
yang menghujani ku dengan air mata..
dan yang menghujaniku dengan tawa..
kau hujan-hujan yang masih aku tunggu, di kala gersang terus menghampiriku..
kau adalah hujan yang aku tunggu hingga akhir hayat ku..
Langganan:
Postingan (Atom)